Educa Studio memeriahkan acara Indonesia StartUp Dialogue #GlowUpBareng Kemendag, YouTube Indonesia, Google Indonesia, dan Universitas Brawijaya, di Gedung Merah, Universitas Brawijaya, Malang, pada Rabu, 25 September 2024. Dalam acara tersebut, gim Marbel TK PAUD tampil dalam gaming booth, dan bersanding dengan tiga gim lainnya yang juga terpilih dalam kampanye Ayo HARGAI (Hari Game Indonesia), yang diinisiasi oleh Kementerian Perdagangan Indonesia (Kemendag). Dikutip dari situs Kementerian Perdagangan Indonesia (Kemendag), kampanye Ayo HARGAI ini diadakan untuk mendorong penguatan gim nasional agar mampu bersaing dengan gim luar negeri, juga untuk memperingati Hari Gim Nasional yang jatuh pada 8 Agustus 2024 lalu. Sebelum terpilih, gim Marbel TK PAUD harus melalui proses seleksi yang cukup ketat dari Kemendag. Setidaknya ada beberapa kriteria atau syarat utama yang harus dipenuhi, agar sebuah gim lolos seleksi dan masuk dalam kampanye Ayo HARGAI, yakni: Gim harus dapat diunduh melalui layanan distribusi digital resmi Gim sudah diunduh lebih dari 50 ribu kali di seluruh layanan distribusi digital resmi Minimal mendapat rating bintang 3,5 Konten gim sudah memenuhi standar yang ditentukan oleh Entertainment Software Rating Board (ESRB), atau The International Age Rating Coalition (IARC), atau Indonesia Game Rating System (IGRS), atau rating konten internasional resmi lainnya Gim merupakan hasil karya pengembang studio gim dalam negeri Diutamakan yang telah memiliki Tanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (TDPSE), hak cipta, dan telah berbadan hukum Konten gim diutamakan yang mengangkat isu kebudayaan lokal serta berisi konten edukasi. Keikutsertaan gim Marbel TK PAUD dalam kampanye Ayo HARGAI dan Indonesia StartUp Dialogue ini, membuktikan bahwa produk unggulan Educa Studio tersebut, memiliki kontribusi nyata bagi masyarakat Indonesia, dan dipercaya bisa turut serta dalam mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Sebagai informasi, Marbel TK PAUD adalah produk unggulan Educa Studio yang berupaya memadukan konsep belajar sambil bermain, agar proses belajar jadi lebih menyenangkan. Gim edukasi ini secara spesifik ditujukan untuk anak TK (Taman Kanak-kanak) dan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), atau sekitar 2 hingga 6 tahun. Acara Indonesia StartUp Dialogue tersebut dibuka dengan Sandbox Booth Tour bersama beberapa kreator, UMKM, dan developer terpilih. Turut hadir pula Menteri Perdagangan Indonesia, Zulkifli Hasan, dan Putri Alam selaku Direktur Hubungan Pemerintah dan Kebijakan Publik, Google Indonesia, yang menjadi pembicara pada kegiatan tersebut. Dalam acara itu, juga berlangsung diskusi panel bertajuk #GlowUp di Era Digital: Mengembangkan dan Memperkuat Ekosistem Ekonomi Kreatif Indonesia dan Workshop Strategi Membuat Konten di YouTube, yang mendatangkan beberapa narasumber berkompeten di bidangnya. Pada sesi tour ke gaming booth, Andi Taru, CEO Educa Studio, berkesempatan untuk memperkenalkan gim Marbel TK PAUD kepada Zulkifli Hasan selaku Menteri Perdagangan Indonesia, Fanny Tjandra sebagai content creator gaming, serta Yudist Ardhana sebagai entertainment creator. Dalam kesempatan itu pula, Zulkifli Hasan turut mencoba mengeksplorasi keempat gim pemenang kampanye Ayo HARGAI tersebut, termasuk gim edukasi Marbel TK PAUD milik Educa Studio. Kegiatan Indonesia StartUp Dialogue #GlowUpBareng Kemendag, YouTube Indonesia, Google Indonesia, dan Universitas Brawijaya ini berlangsung dengan sangat meriah. Banyak mahasiswa dan masyarakat umum, antusias datang ke gaming booth dan bertanya lebih jauh tentang gim Marbel TK PAUD. Bahkan, tak sedikit dari mereka yang juga mencoba mengeksplorasi Marbel TK PAUD dengan memainkannya. Antusiasme para peserta yang hadir dalam acara Indonesia StartUp Dialogue, menerangkan bahwasanya masyarakat saat ini sudah banyak yang melirik dan mengapresiasi gim buatan lokal anak Indonesia. Acara ini juga menjadi kesempatan yang luar biasa bagi Educa Studio untuk memperkenalkan gim Marbel TK PAUD kepada lebih banyak masyarakat, sebagai permainan yang mengedukasi. Harapannya, masyarakat makin sadar bahwa ada banyak gim buatan anak lokal Indonesia yang tidak kalah seru dan menariknya dengan gim yang dibuat oleh developer game luar negeri. Selain lebih seru, banyak gim buatan anak Indonesia yang sifatnya lebih mengedukasi dengan memadukan budaya dan kearifan lokal. Kehadiran gim Marbel TK PAUD dalam kampanye Ayo HARGAI (Hari Gim Indonesia) dan acara Indonesia StartUp Dialogue #GlowUpBareng Kemendag, YouTube Indonesia, Google Indonesia, dan Universitas Brawijaya, berhasil membuktikan komitmen juga eksistensi Educa Studio dalam dunia gim di Indonesia. Harapannya, gim Marbel TK PAUD dan Educa Studio makin berjaya serta sukses, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di mancanegara. Sukses terus untuk Educa Studio!
Pemerintah terus berupaya memperkuat ekosistem industri gim nasional dengan tujuan agar gim buatan dalam negeri mampu bersaing dengan gim-gim dari luar negeri. Sebagai bagian dari upaya ini, pemerintah meluncurkan kampanye #AyoHARGAI (Hari Game Indonesia) yang diusung oleh Kemendag, Kemenkmarves, Kemenparekraf, Kominfo, KPAI pada 8 Agustus 2024. Lalu untuk tujuan dari kampanye ini adalah memperkuat ekosistem gim nasional dan mengoptimalkan pemanfaatan potensi industri gim nasional. Menariknya, dalam kampanye tersebut, Marbel TK PAUD karya Educa Studio menjadi salah satu pemenang gim lokal di antara 8 gim lainnya. Selain itu, Marbel TK PAUD juga menjadi pembeda dari pemenang lainnya karena merupakan satu-satunya gim edukasi, terkhusus untuk anak-anak. Tentu ini menjadi kabar baik untuk kita semua bahwa artinya industri gim di Indonesia semakin maju dan semoga masyarakat juga mulai menggunakan gim lokal. Proses Terpilihnya Marbel TK PAUD Menjadi Pemenang Adapun kriteria pemilihan pemenangnya agar Marbel TK PAUD bisa menjadi pemenang gim lokal setelah melalui serangkaian tahapan seleksi yang ketat. Melansir siaran pers dari Kemendag: Pertama, gim harus dapat diunduh melalui layanan distribusi digital resmi, memastikan aksesibilitas dan distribusi yang luas bagi pengguna. Kedua, gim tersebut harus sudah diunduh lebih dari 50 ribu kali pada seluruh layanan distribusi digital resmi, yang artinya menunjukkan popularitas dan penerimaan positif dari pengguna. Ketiga, gim tersebut harus memiliki rata-rata rating minimal bintang 3,5 pada seluruh layanan distribusi digital resmi, mengindikasikan kualitas dan kepuasan pengguna yang tinggi. Keempat, konten gim harus diuji dan memenuhi standar rating berdasarkan sistem yang diakui, seperti Entertainment Software Rating Board (ESRB), The International Age Rating Coalition (IARC), Indonesia Game Rating System (IGRS), atau rating konten internasional resmi lainnya, memastikan keamanan dan kesesuaian konten untuk berbagai usia. Kelima, gim tersebut harus merupakan karya pengembang studio gim dalam negeri, mendorong perkembangan industri gim lokal dan memperlihatkan kemampuan pengembang Indonesia dalam menciptakan produk berkualitas. Keenam, diutamakan gim yang telah memiliki tanda daftar penyelenggara sistem elektronik (TDPSE), hak cipta, dan telah berbadan hukum, yang menunjukkan profesionalisme dan legalitas dalam operasionalnya. Terakhir, diutamakan gim yang mengangkat kebudayaan lokal dan memiliki konten edukasi, memperkaya nilai budaya dan pendidikan di dalam gim, serta mendukung pelestarian dan pengenalan budaya Indonesia kepada generasi muda. Melalui kriteria-kriteria ini, Marbel TK PAUD berhasil memenuhi semua persyaratan dan terpilih sebagai salah satu gim lokal terbaik, membuktikan kualitas dan komitmen Educa Studio dalam mengembangkan gim edukasi yang bermutu tinggi. Ayo Bermain Marbel TK PAUD Marbel TK PAUD secara khusus memang dirancang untuk anak-anak sebagai wadah edukasi yang menyenangkan. Gim ini menyediakan berbagai aktivitas belajar yang interaktif agar anak-anak mengenal huruf, angka, warna, dan bentuk dengan cara yang menarik dan tidak membosankan. Dengan begitu, anak-anak tidak hanya duduk diam mendengarkan atau membaca, tetapi juga berpartisipasi aktif dalam berbagai permainan edukatif. Tak hanya itu, setiap permainan yang tertera dalam Marbel TK PAUD memiliki bentuk yang menarik dengan ilustrasi yang lucu dan warna-warni, sehingga membuat anak-anak lebih tertarik untuk belajar. Maka selain membantu anak-anak belajar materi dasar, Marbel TK PAUD juga dirancang untuk mengembangkan keterampilan kognitif dan motorik anak-anak. Karena berbagai permainan dalam gim ini melibatkan aktivitas seperti menggeser, mencocokkan, dan menekan, yang mana dapat membantu meningkatkan koordinasi tangan dan mata serta keterampilan motorik halus. Dengan demikian, gim Marbel TK PAUD ini menjadi ciri khas Educa Studio sebagai industri gim, yang mana selalu membuat anak-anak menjadi teredukasi dengan cara yang lebih mudah, cepat, dan menyenangkan. Selain itu, tujuannya sendiri adalah agar anak-anak di Indonesia bisa semakin bertambang semangat belajar karena adanya media pembelajaran yang kreatif sehingga membuat mereka jadi tidak mudah bosan serta termotivasi. Ayo, jadikan belajar lebih interaktif dan dinamis agar anak-anak semakin berkembang dengan gim Marbel TK PAUD! Sumber Referensi 1. Kemendag.go.id. (2024 ). Pemerintah Luncurkan Kampanye ‘Ayo Hargai’, Promosikan dan Perkuat Ekosistem Industri Gim Nasional [1]